Lampung Barat – SuaraMediaNews.com || Pemerintah Kabupaten Lampung Barat terus memperkuat sinergi dengan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Komitmen tersebut mengemuka dalam audiensi antara Pemkab Lampung Barat dan PT Pesagi Mandiri (Perseroda) yang dipimpin langsung oleh Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus, Selasa (30/12/2025), di Ruang Rapat Pesagi, Kantor Bupati Lampung Barat.
Audiensi tersebut dihadiri jajaran pimpinan Pemkab Lampung Barat serta Direktur PT Pesagi Mandiri, Alamsyah Hr. Pertemuan ini menjadi agenda strategis untuk mengevaluasi kinerja perusahaan daerah sekaligus menyelaraskan arah kebijakan bisnis PT Pesagi Mandiri menuju tahun 2026.
Dalam paparannya, Direktur PT Pesagi Mandiri Alamsyah Hr menyampaikan evaluasi kinerja historis perusahaan, termasuk langkah-langkah pemulihan yang telah dijalankan pada periode 2024–2025. Selain itu, dipaparkan pula target perbaikan serta arah kebijakan strategis perusahaan pada tahun 2026
.
“Fokus utama kami adalah penguatan bisnis inti agar PT Pesagi Mandiri dapat memberikan kontribusi optimal terhadap PAD Lampung Barat,” ujar Alamsyah.
Ia menjelaskan, program prioritas pertama diarahkan pada sektor perdagangan dan distribusi, meliputi distribusi gas LPG, pupuk dan pestisida, serta kerja sama pembangunan kios atau toko tani melalui Koperasi Merah Putih.
Program prioritas kedua difokuskan pada penguatan ketahanan pangan daerah, antara lain melalui penyerapan gabah petani lokal serta pengembangan pertanian kontrak (contract farming) untuk komoditas cabai dan sayuran.
Sementara itu, program prioritas ketiga mencakup distribusi pangan, penguatan UMKM Lampung Barat, serta dukungan terhadap program penunjang sektor pariwisata daerah.
Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus dalam arahannya menegaskan bahwa PT Pesagi Mandiri memiliki peran strategis sebagai motor penggerak ekonomi daerah. Ia mengakui bahwa proses kebangkitan kembali BUMD tersebut bukanlah hal yang mudah.
“Kita sama-sama memahami bahwa lahir kembali PT Pesagi Mandiri membutuhkan proses yang panjang dan penuh tantangan. Namun peran strategisnya sangat kita nantikan,” kata Parosil.
Menurut Parosil, kepercayaan yang telah diberikan Pemkab Lampung Barat harus dijawab dengan terobosan dan inovasi nyata, namun tetap realistis dan disesuaikan dengan kapasitas sumber daya manusia serta permodalan perusahaan.
“Kita boleh bermimpi besar, tetapi mimpi itu harus realistis,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Parosil juga meminta manajemen PT Pesagi Mandiri untuk menyampaikan secara terbuka rencana kerja tahun 2026 serta capaian kinerja sepanjang 2025, termasuk tingkat serapan anggaran dan struktur kepengurusan perusahaan.
“Harapan saya, tidak ada dusta di antara kita. Mari terbuka, saling mengoreksi, dan mengevaluasi agar PT Pesagi Mandiri benar-benar berjalan on the track,” ujarnya.
Audiensi berlangsung dalam suasana dialog terbuka dan konstruktif, membahas berbagai isu strategis dan tantangan yang dihadapi perusahaan daerah tersebut.
Melalui penguatan sinergi antara Pemkab Lampung Barat dan PT Pesagi Mandiri, diharapkan BUMD ini mampu menjadi pilar penting dalam meningkatkan perekonomian daerah serta kesejahteraan masyarakat Lampung Barat secara berkelanjutan.
(red/fit)

