iklan adsterra

teks

iklan google

Iklan

terkini

Warga Bangun Jembatan Akses Desa Secara Swadaya, Bukti Kepedulian dan Gotong Royong

SUARA MEDIA NEWS
26/06/2025, 13:06 WIB Last Updated 2025-06-26T09:22:29Z

 


Nasal, Kaur, Bengkulu, SuaraMediaNews.com Warga dusun sri mulya Desa Batu Lungun Kecamatan Nasal, Kabupaten Kaur, menunjukkan semangat gotong royong yang luar biasa dengan membuat kembali jembatan penghubung desa air batang ke dusun sri mulya Desa Batu Lungun, Kamis (26/06/2025).


Selain inisiatuf warga pembuatan jembatan tersebut di hadiri oleh Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan Babinkamtibmas desa setempat turut hadir dan membantu dalam proses pengerjaan jembatan.

  

Secara swadaya masyarakat membangun, Jembatan ini menjadi akses vital yang menghubungkan desa batu lungun dan desa air batang serta dusun mereka dengan wilayah sekitar, setelah selama bertahun-tahun mereka kesulitan melewati jembatan yang telah rusak dan sulit untuk dilalui.


Tonton Juga : https://youtu.be/tfDluy6bTZg


"Kami hanya menuntut keadilan pak, karerna kemarin sudah hampir mencelakakan orang, dan sudah lama kami minta dari desa dan kabupaten tapi belum juga terealisasi, saya berharap kepada pemerintah desa untuk dapat membangun jembatan kami,"Ungkap kepala dusun Sri Mulya "Mat Sueb" kepada awak media ini.  


Pembangunan jembatan dimulai pada hari ini dan dalam tahap gotong royong, atas inisiatif warga yang tergabung dalam kelompok swadaya masyarakat. 


Dengan dana yang dikumpulkan secara sukarela dan bantuan tenaga dari warga setempat, proses pembangunan berhasil  dimulai pada hari ini. 


Di tempat yang sama Ketua BPD " Desata Hadinata" mengatakan "Kami sudah lama berharap jembatan ini diperbaiki yang layak, karena jembatan ini adalah penghubung antar desa, sehingga sangat vital sebelum memakan korban,' Katanya. 



Jembatan yang dibangun menggunakan material kayu dan yang diperoleh dari sumbangan warga serta donatur lokal. Selain memperlancar aktivitas warga, jembatan ini juga mempermudah akses ekonomi, seperti pengangkutan hasil pertanian ke keluar.


Namun sangat disayangkan hingga proses gotong royong usai Kepala Desa setempat tidak terlihat hadir, meskipun telah diundang dan diberitahu oleh Kepala Dusun Sri Mulya, hal ini menjadi kekecewaan warga. 


"Sudah saya sampaikan ke Kepala Desa melalui pesan kepada kaur, namun sampai saat ini belum ada keliahatan hadir disini,"Jelas Kadus Sri Mulya. 


Warga berharap Pemerintah kabupaten dan desa untuk dapat meninjau langsung. Diharapkan, ke depan ada alokasi dana resmi untuk membangun jembatan permanen yang lebih kokoh dan tahan lama.


Pembangunan jembatan swadaya ini menjadi contoh nyata bahwa solidaritas dan kebersamaan masyarakat bisa menjadi solusi atas keterbatasan infrastruktur di daerah terpencil



(Rizal).

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Warga Bangun Jembatan Akses Desa Secara Swadaya, Bukti Kepedulian dan Gotong Royong

Terkini

Topik Populer