Lampung Barat – SuaraMediaNews.com | Kabar gembira datang untuk dunia pendidikan di Kabupaten Lampung Barat. Bupati Parosil Mabsus memastikan bahwa pada tahun 2026 mendatang, pemerintah daerah akan kembali memberikan tiga stel seragam sekolah gratis untuk setiap siswa baru, lengkap dengan tas dan perlengkapannya.
Janji ini disampaikan langsung oleh Bupati Parosil saat menghadiri acara Penyerahan Seragam Sekolah Gratis Tahun 2025 , Sabtu (4/10/2025), yang digelar di dua lokasi, yakni SD Negeri 1 Gedung Surian dan SMP Negeri Air Hitam.
Dalam kesempatan itu, Parosil yang akrab disapa Pak Cik menegaskan bahwa program ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap pemerataan pendidikan dan upaya meringankan beban biaya sekolah masyarakat.
“Tahun ini memang baru bisa satu stel karena keterbatasan anggaran. Tapi atas permintaan masyarakat, tahun 2026 kita akan kembali membagikan tiga stel seragam gratis untuk siswa baru: seragam merah putih atau putih biru, batik, dan Pramuka,” ujar Parosil.
Pernyataan itu langsung disambut riuh tepuk tangan para orang tua dan guru yang hadir. Apalagi ketika Parosil meminta pemesanan langsung di hadapan Ketua DPRD Lampung Barat, Edi Novial, dan jajaran OPD, semua hadirin serentak menjawab lantang, “Setujuuu!”
Program seragam sekolah gratis di Lampung Barat merupakan bagian dari program unggulan “Semua Bisa Sekolah” , yang telah dijalankan Parosil bersama Wakil Bupati Mad Hasnurin sejak periode pertama kepemimpinannya (2017–2022) dan terus berlanjut hingga periode kedua (2025–2030).
Melalui program ini, Pemkab Lampung Barat berkomitmen memastikan tidak ada lagi anak di Bumi Beguai Jejama Sai Betik yang tertinggal dalam pendidikan hanya karena keterbatasan ekonomi.
“Kami ingin semua anak di Lampung Barat mempunyai kesempatan yang sama untuk sekolah. Tidak ada lagi alasan tidak sekolah karena biaya,” tegas Parosil.
Selain seragam, Pemkab juga memberikan bantuan perlengkapan sekolah lain seperti tas, sepatu, dan alat tulis. Program ini tidak hanya berdampak pada anak-anak, tetapi juga memberi semangat baru bagi orang tua yang selama ini kesulitan memenuhi kebutuhan sekolah anaknya.
Salah satu orang tua wali murid, Toni Hariyadi, mengungkapkan rasa terima kasih sekaligus harapan agar program tersebut terus ditingkatkan.
"Kami sangat terbantu dengan adanya seragam gratis ini. Harapan kami ke depan, bisa kembali tiga stel seperti dulu. Kalau bisa lengkap dengan tas dan sepatu," ujarnya penuh harap.
Permintaan itulah yang akhirnya direspon positif oleh Bupati Parosil. Ia menilai aspirasi masyarakat adalah bahan evaluasi penting agar kebijakan pemerintah semakin tepat sasaran.
Parosil Mabsus menegaskan bahwa pendidikan adalah yayasan pembangunan daerah . Pemerintah daerah, katanya, akan terus berupaya untuk memastikan setiap anak di Lampung Barat mendapatkan hak pendidikan yang layak.
“Pendidikan bukan hanya soal belajar membaca dan menulis, tapi juga tentang membentuk karakter generasi yang cerdas, berakhlak, dan berdaya saing,” ujarnya.
Dengan komitmen tersebut, masyarakat Lampung Barat semakin optimis. Program “Semua Bisa Sekolah” bukan sekedar janji, namun bukti nyata bahwa pemerintah terus bekerja untuk masa depan generasi muda yang lebih baik.
(red)

