iklan adsterra

teks

iklan google

Iklan

terkini

Ketahanan Pangan Kecamatan Nasal Siap Beroperasi, Tiga Desa Studi Lapangan ke Sentra Ayam Petelur di Bengkulu Selatan

SUARA MEDIA NEWS
22/07/2025, 22:41 WIB Last Updated 2025-07-22T15:41:06Z

 


Kaur, Bengkulu | SuaraMediaNews.com – Program ketahanan pangan Kecamatan Nasal, Kabupaten Kaur resmi memasuki tahap operasional. Sebanyak 17 desa di wilayah Kecamatan Nasal menjadi bagian aktif dari program nasional yang ditetapkan sebagai prioritas utama pemerintah pada tahun 2025

.


Pemerintah pusat telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp139,4 triliun guna mendukung berbagai program ketahanan pangan nasional, termasuk peningkatan produktivitas pertanian dan perikanan, serta perbaikan rantai pasok hasil pertanian di tingkat desa.



Tiga desa di Kecamatan Nasal, yakni Desa Pasar Baru, Desa Batu Lungun, dan Desa Ulak Pandan, saat ini melaksanakan studi lapangan terkait pengembangan budidaya ayam petelur sebagai bagian dari kegiatan ketahanan pangan berbasis musyawarah masyarakat.


Ketiga desa tersebut melakukan kunjungan studi pada Selasa, 22 Juli 2025, ke Desa Bumi Agung, Kecamatan Kedurang, Kabupaten Bengkulu Selatan, desa yang dikenal sukses dalam program peternakan ayam petelur.

Desa Bumi Agung dipilih sebagai lokasi studi karena telah menjadi contoh sukses ketahanan pangan berbasis peternakan ayam petelur, yang dinilai berhasil menggerakkan ekonomi masyarakat desa secara mandiri dan berkelanjutan.


Kunjungan diterima langsung oleh Kepala Desa Bumi Agung, "Hijran", serta Sekretaris Desa, "Roven", beserta perangkat desa lainnya. 


Para peserta studi mendapatkan beragam informasi teknis dan strategi pengelolaan kandang ayam petelur, mulai dari manajemen pakan, sanitasi kandang, hingga pemasaran hasil produksi telur.


“Kami sangat bersyukur karena ilmu yang dibagikan sangat terbuka, tidak ada yang ditutup-tutupi. Semua jelas dan transparan,” ujar **Buyung Basri (48 tahun), salah satu peserta studi lapangan dari Desa Batu Lungun.


Kegiatan ini menjadi langkah awal yang sangat penting untuk mempersiapkan kemandirian pangan di wilayah Kecamatan Nasal. 17 desa yang menjadi bagian program ini akan menjadi penggerak utama dalam menyukseskan misi ketahanan pangan nasional di tingkat lokal.


“Kami optimis Kecamatan Nasal siap menjadi contoh ketahanan pangan di Kabupaten Kaur. Studi lapangan ini adalah bentuk nyata dari kesiapan kami untuk bertransformasi,” tegas Buyung.


(Amran)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Ketahanan Pangan Kecamatan Nasal Siap Beroperasi, Tiga Desa Studi Lapangan ke Sentra Ayam Petelur di Bengkulu Selatan

Terkini

Topik Populer