 |
| Polres Pesisir Barat melaksanakan pengecekan menyeluruh terhadap kesiapan personel yang tergabung dalam Operasi Tuhuk Kratau 2025. |
Pesisir Barat, SuaraMediaNews.com - Dalam rangka menyukseskan ajang selancar internasional World Surf League (WSL) Krui Pro QS 6000, jajaran Polres Pesisir Barat melaksanakan pengecekan menyeluruh terhadap kesiapan personel yang tergabung dalam Operasi Tuhuk Kratau 2025.
Kegiatan ini berlangsung di Pantai Tanjung Setia, Kecamatan Pesisir Selatan, yang menjadi pusat gelaran kompetisi selancar bergengsi tersebut.
Pengecekan langsung dipimpin oleh Kabag Ops Polres Pesisir Barat, Kompol Iwan Dharmawan, S.H., M.H., yang memastikan seluruh petugas siap secara fisik, mental, serta memahami peran masing-masing dalam mendukung kelancaran event berskala internasional ini.
“Operasi Tuhuk Kratau adalah bukti komitmen kami dalam memberikan rasa aman bagi semua pihak—baik peserta, wisatawan, maupun masyarakat lokal,” ujar Kompol Iwan.
Tak hanya mengecek kesiapan personel, pengecekan juga mencakup sarana dan prasarana penting, seperti kendaraan operasional, alat komunikasi, serta perlengkapan keamanan lainnya. Semua aspek diperhatikan guna memastikan tidak ada hambatan selama berlangsungnya event yang menarik perhatian dunia ini.
Kapolres Pesisir Barat, AKBP Bestiana, S.I.K., M.M., melalui Kabag Ops menyatakan bahwa pengamanan yang matang merupakan kunci utama kesuksesan WSL Krui Pro, sekaligus membawa nama baik Kabupaten Pesisir Barat ke kancah internasional.
Dengan kesiapan maksimal dari aparat keamanan, diharapkan pelaksanaan WSL Krui Pro QS 6000 tidak hanya berjalan aman dan lancar, tetapi juga memberi kesan positif bagi wisatawan mancanegara dan menjadi momentum untuk mempromosikan pariwisata Pesisir Barat ke dunia.
Pantai Tanjung Setia, yang dikenal sebagai salah satu spot selancar terbaik dunia, menjadi simbol keindahan dan potensi wisata Lampung yang tak kalah dengan destinasi global lainnya. (Ros)
.gif)
