
Pesisir Barat, SuaraMediaNews.com - Kejadian mengejutkan terjadi di Kabupaten Pesisir Barat, tepatnya di sekitar RSUD M. Tohir, ketika jejak kaki harimau ditemukan oleh warga pada hari Selasa (10/12/2024). Temuan ini langsung ditindaklanjuti oleh Polres Pesisir Barat yang bekerja sama dengan berbagai instansi terkait untuk melakukan upaya pencegahan dan memastikan keselamatan warga setempat.
Kapolres Pesisir Barat, AKBP Alsyahendra, S.I.K., M.H., melalui Kasi Humas Polres Pesisir Barat, Ipda Kasiyono, S.E., M.H., menjelaskan bahwa pihak kepolisian sudah mengerahkan tim gabungan bersama masyarakat untuk melakukan pengecekan langsung ke lokasi penemuan jejak harimau tersebut. Mereka bekerja sama dengan Balai Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), polisi kehutanan, serta TNI untuk memantau situasi.
- Langkah Strategis dalam Penanganan Harimau Liar
Langkah pertama yang diambil adalah identifikasi lokasi dan keberadaan jejak harimau dengan melibatkan pihak yang berkompeten. "Kami terus berkoordinasi dengan TNBBS dan instansi terkait untuk mendeteksi keberadaan harimau tersebut dan memastikan satwa liar ini kembali ke habitatnya di dalam hutan yang lebih aman," kata Ipda Kasiyono.
Sebagai langkah pencegahan, pihak kepolisian juga telah memberikan imbauan kepada masyarakat sekitar untuk tidak mendekati titik-titik lokasi ditemukannya jejak harimau. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah potensi bahaya yang dapat mengancam keselamatan warga, sekaligus menjaga kelestarian satwa liar di kawasan ini.
Polres Pesisir Barat meminta warga untuk tetap tenang, namun waspada terhadap kemungkinan kemunculan harimau atau tanda-tanda keberadaannya. Masyarakat diminta segera melapor ke pihak berwenang jika menemukan jejak atau penampakan satwa liar, agar penanganan lebih lanjut dapat dilakukan dengan cepat dan tepat.
- Keamanan dan Kelestarian Satwa Liar Jadi Prioritas
Kerja sama lintas instansi yang solid ini diharapkan dapat memastikan keamanan bagi warga Kabupaten Pesisir Barat, serta menjaga kelestarian satwa liar, khususnya harimau yang menjadi bagian penting dari ekosistem di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS).
Pihak kepolisian terus memantau situasi dan berkoordinasi dengan instansi terkait guna mengantisipasi potensi bahaya lebih lanjut, sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga jarak dengan satwa liar.
- Waspada dan Tetap Melapor
Polres Pesisir Barat juga menekankan kepada masyarakat untuk tetap waspada dan segera melapor jika melihat tanda-tanda keberadaan harimau atau satwa liar lainnya di sekitar pemukiman mereka. Keberhasilan penanganan ini sangat bergantung pada kerjasama antara masyarakat dan pihak berwenang dalam menjaga keselamatan bersama.
Keberadaan harimau di sekitar wilayah ini bukan hanya mengancam keselamatan warga, tetapi juga mengingatkan kita akan pentingnya menjaga kelestarian habitat alami satwa liar. Upaya-upaya seperti ini diharapkan dapat menjadi langkah yang positif dalam menjaga keseimbangan alam dan keberlanjutan ekosistem di Pesisir Barat. (*)