Malang, Jawa Timur — SuaraMediaNews.com | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat berkomitmen menerapkan hasil kaji tiru Reformasi Birokrasi (RB) dan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) setelah belajar langsung dari keberhasilan Pemerintah Kota Malang. (14/10/2025)
Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Pemkot Malang, Muhammad Sailendra , mengungkapkan bahwa penerapan SAKIP dan RB telah membawa perubahan signifikan terhadap tata kelola pemerintahan di Kota Malang.
“Implementasi SAKIP dan RB menjadikan sistem pemerintahan kami lebih efisien, transparan, dan terukur,” ujarnya.
Baca Juga : Pemkab Lampung Barat Lakukan Kaji Tiru Reformasi Birokrasi dan SAKIP ke Kota Malang
Menurut Sailendra, hasilnya sangat nyata. Kota Malang berhasil mencatat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tertinggi kedua di Jawa Timur, yakni 84,68 , dengan tingkat kemiskinan terendah ketiga dan angka kemiskinan terbuka yang terus menurun.
“Pertumbuhan ekonomi kami juga terus positif, seiring meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pemerintah daerah,” tambahnya.
Selain itu, Pemkot Malang meningkatkan alokasi program prioritas di berbagai sektor, seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur, pengendalian sosial, serta ketersediaan cadangan pangan.
Untuk memperkuat pelaksanaan Reformasi Birokrasi, Pemerintah Kota Malang juga telah menerbitkan beberapa keputusan penting Wali Kota , antara lain: Aksi Pelaksanaan RB Umum Tahun 2025, Rencana Aksi Implementasi RB Tematik Peningkatan Investasi 2025, Rencana Aksi RB Tematik Pengentasan Kemiskinan 2025.
Langkah-langkah konkret tersebut menjadi inspirasi bagi Pemkab Lampung Barat untuk melakukan transformasi tata kelola pemerintahan yang lebih baik.
“Kami berharap hasil kunjungan ini dapat diterapkan di Lampung Barat agar pelayanan publik semakin cepat, transparan, dan berorientasi pada hasil,” tutup Pirwan.
(Tim)