Lampung Barat – SuaraMediaNews.com | Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus, terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan di daerah. Melalui program beasiswa kedokteran gratis, ia merencanakan lahirnya dokter keliling kampung yang siap mengabdi untuk masyarakat di pelosok.
Hal itu disampaikan Parosil saat menggelar silaturahmi dengan mahasiswa dan orang tua penerima beasiswa kedokteran gratis Lampung Barat, Selasa (23/9/2025) di Rumah Dinas Bupati Pekon Kubu Perahu, Kecamatan Balik Bukit. Pertemuan ini digelar untuk melakukan evaluasi sekaligus membahas masa depan para penerima beasiswa.
Sejak kepemimpinan Parosil Mabsus – Mad Hasnurin, Pemkab Lampung Barat telah menjalankan program “Semua Bisa Melanjutkan Sekolah” yang mencakup pembagian seragam gratis, beasiswa seni budaya, hingga beasiswa pendidikan kedokteran. Hingga kini, sudah ada 13 putra-putri berprestasi yang menikmati program istimewa tersebut.
“Pertemuan ini sekaligus untuk mengevaluasi anak-anak kita. Sesuai MoU, setelah selesai menempuh pendidikan kedokteran mereka harus mengabdi di Lampung Barat, baik di rumah sakit, puskesmas, maupun menjadi dokter umum dan gigi,” jelas Parosil.
Bupati dua periode itu juga membeberkan rencananya pada tahun 2026 nanti. Ia ingin meluncurkan program dokter keliling kampung yang akan dijalankan oleh lulusan penerima beasiswa kedokteran. Program ini bertujuan agar layanan kesehatan lebih mudah diakses hingga ke pekon-pekon (desa).
“Saya punya pemikiran, periode kedua ini akan kita jalankan program dokter keliling kampung. Teknisnya nanti akan dirancang oleh Bappeda dan Dinas Kesehatan,” sambungnya.
Parosil menegaskan, kehadiran program ini bukan hanya soal layanan kesehatan, tetapi juga edukasi. Para dokter nantinya diharapkan bisa memberikan penyuluhan kepada ibu-ibu dan remaja mengenai pentingnya menjaga kesehatan, khususnya sebelum memasuki jenjang pernikahan.
Program beasiswa kedokteran Lampung Barat mendapat sambutan positif dari masyarakat. Perli, orang tua dari Lapina Damayanti — salah satu penerima beasiswa yang telah lulus dari Universitas Sriwijaya — menyampaikan apresiasinya.
“Kami sangat berterima kasih atas beasiswa ini. Harapan kami, meskipun kebutuhan dokter di Lampung Barat sudah tercukupi, program ini bisa terus dilanjutkan untuk bidang lain,” ujarnya.
Dengan adanya program beasiswa kedokteran gratis, Parosil berharap kebutuhan tenaga medis berkualitas di Lampung Barat dapat terpenuhi. Selain itu, program ini juga membantu meringankan beban biaya pendidikan sekaligus membuka jalan bagi generasi berprestasi untuk mengabdi kepada masyarakat.
(JHN)
