Google ADS

terkini

Iklan sosial bar

Kosong

Lampung Barat Gelar Gerakan Pangan Murah, 22 Ton Beras Disalurkan untuk Warga

SUARA MEDIA NEWS
30 Agustus 2025, 13:38 WIB Last Updated 2025-08-30T12:00:19Z

Gerakan Pangan Murah Lampung Barat 


Lampung Barat – SuaraMediaNews.com | Pemerintah Kabupaten Lampung Barat ikut ambil bagian dalam Gerakan Pangan Murah (GPM) serentak nasional yang dibuka langsung oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian melalui Zoom Meeting, Sabtu (30/8/2025).


Di Lampung Barat, program ini digelar di 13 kecamatan sekaligus. Untuk Kecamatan Balik Bukit, kegiatan dipusatkan di Taman Kota Liwa dengan penyaluran beras terbesar, mencapai 10 ton. 


Sementara 12 kecamatan lainnya seperti Lumbok Seminung, Sukau, Batu Brak, Belalau, Batu Ketulis, Sekincau, Pagar Dewa, Way Tenong, Air Hitam, Gedung Surian, Sumber Jaya, dan Kebun Tebu masing-masing mendapat jatah 1 ton beras.


Menurut Pemkab, total beras yang digelontorkan dalam Gerakan Pangan Murah Lampung Barat kali ini mencapai 22 ton.


Mendagri Tito Karnavian menekankan bahwa GPM harus menjadi solusi nyata bagi masyarakat, terutama dalam menghadapi kenaikan harga kebutuhan pokok.


“Pemerintah daerah harus berkolaborasi dengan Forkopimda dan Bulog, agar GPM berjalan lancar. Publikasi juga penting supaya masyarakat tahu dan ikut merasakan manfaatnya,” jelas Tito.


Ia juga meminta agar gerakan ini tidak hanya menyasar perkotaan, tapi juga menjangkau pelosok desa agar manfaatnya lebih merata.


Kepala Dinas Ketahanan Pangan Lampung Barat, Nata Djudin Amran, menjelaskan bahwa GPM kali ini memang difokuskan pada penyaluran beras murah.


“Stok dari Bulog saat ini hanya tersedia beras, jadi belum ada gula atau minyak goreng. Tapi masyarakat bisa mendapatkan beras dengan harga lebih murah dibandingkan harga pasar,” ungkapnya.


Nata menambahkan, GPM terbuka untuk semua kalangan masyarakat, tanpa batasan. Dengan harga yang lebih terjangkau, daya beli warga tetap terjaga, sekaligus membantu menekan inflasi di Lampung Barat.


Antusiasme masyarakat diprediksi tinggi, mengingat harga pangan terus mengalami fluktuasi. Pemkab Lampung Barat memastikan pelaksanaan Gerakan Pangan Murah berjalan tertib, lancar, dan tepat sasaran.


“Kegiatan ini bukan hanya solusi jangka pendek untuk menekan harga, tapi juga momentum memperkuat sinergi Pemkab, Bulog, dan semua pihak dalam menjaga ketahanan pangan di Lampung Barat,” pungkas Nata.


Dengan hadirnya GPM, diharapkan masyarakat bisa sedikit lega karena kebutuhan pokok tersedia dengan harga yang ramah di kantong.


(Fit/Red)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Lampung Barat Gelar Gerakan Pangan Murah, 22 Ton Beras Disalurkan untuk Warga

Terkini

Iklan