Lampung Barat – SuaraMediaNews.com | Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus, menegaskan bahwa persoalan jalan longsor di Pekon Mutar Alam, Kecamatan Way Tenong bukan hanya menjadi beban pemerintah daerah, melainkan tanggung jawab bersama dengan pemerintah pusat.
Hal itu ia sampaikan dalam forum audiensi bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), yang juga dihadiri oleh Anggota DPR RI Komisi V Mukhlis Basri serta sejumlah kepala balai kementerian di Bandar Lampung, Jumat (29/8/2025).
Menurut Parosil, kondisi geografis Lampung Barat yang berada di kawasan perbukitan menjadikannya rawan longsor, apalagi saat curah hujan tinggi. Ia menilai beberapa titik memang sudah ditangani kementerian, tetapi masih banyak ruas jalan kabupaten yang terdampak longsor akibat limpasan air dari jalan nasional.
“Ini bukan hanya urusan daerah. Longsor yang terjadi di Mutar Alam disebabkan saluran air dari jalan nasional yang menghantam jalan kabupaten. Kalau bicara tanggung jawab, tentu ini lintas kewenangan. Jadi kami berharap Kementerian PUPR tidak lepas tangan,” tegas Parosil.
Bupati juga mengungkapkan bahwa kebutuhan anggaran perbaikan jalan longsor di Mutar Alam mencapai lebih dari Rp10 miliar. Jumlah ini dinilai tidak mungkin ditanggung hanya dengan APBD.
“APBD Lampung Barat jelas tidak cukup. Karena itu, kami minta kementerian hadir membantu menyelesaikan persoalan ini,” ujarnya.
Parosil berharap forum lintas lembaga ini bisa menghasilkan langkah nyata, bukan sekadar seremoni. Ia menegaskan pentingnya sinergi pusat-daerah dalam pembangunan infrastruktur sekaligus penanggulangan bencana.
(FIT/Red)
